Menu

Mode Gelap
Menkes Ingatkan Hal Ini Terkait Indonesia Cabut Status Pandemi Covid-19 Haram Katakan Empat Kalimat Ini ke Anak, Jangan Lakukan ya Ini Asal-usulnya Sepatu Bata, Ternyata Bukan Buatan Asli RI Jadi Tersangka Korupsi, Kabasarnas Henri Alfiandi Miliki Harta Rp 10,9 Miliar hingga Pesawat Terbang Kasus DBD di Riau Meningkat, Diskes Ingatkan Masyarakat Jaga Kebersihan dan 3M
Digital Marketing RWD Indonesia

Berita Terkini · 19 Sep 2023 10:13 WIB ·

Bos IKEA dengan Harta Rp 300 T Memilih Gaya Hidup Sederhana seperti Orang Miskin


 Bos IKEA dengan Harta Rp 300 T Memilih Gaya Hidup Sederhana seperti Orang Miskin Perbesar

RIAU REDAKSIBos IKEA dengan Harta Rp 300 T Memilih Gaya Hidup Sederhana seperti Orang Miskin

 

Sebagai pendiri sekaligus pemilik jaringan toko perabot terbesar di dunia, Ingvar Kamprad sudah pasti punya kekayaan berlimpah. Bloomberg Index International pada 2006 memperkirakan dia memiliki harta US$ 58,7 miliar atau sekitar Rp 800-an triliun. Total hartanya itu menjadikan Kamprad sebagai orang terkaya keempat di dunia. Lalu, Forbes pada 2010 sempat memperkirakan hartanya sebesar US$23 miliar atau Rp 350-an triliun.

Namun, berbagai tebakan yang dilakukan banyak media ternama itu sama sekali tidak memberi titik terang. Sebab, pria asal Swedia itu bukan seperti orang kaya lain yang suka mengumbar harta. Dia justru ingin menutupi hartanya karena tidak ingin dikira pamer dan sombong. Bagaimana ceritanya?

Dalam wawancara kepada Forbes tahun 2000 silam, Kamprad menyebut keputusannya menjalani gaya hidup sederhana adalah bentuk tanggungjawabnya sebagai manusia. Dia beranggapan bahwa sudah seharusnya dia, yang kaya raya, menjadi orang biasa supaya bisa mengerti kemauan mereka. Dengan menjadi orang biasa, Kamprad bisa mengerti masalah yang sebenarnya terjadi, termasuk bisa memikirkan solusi atas masalah itu.

Baca Juga:   Bakal Capres Belum Jelas, Picu Penurunan DPT di Luar Negeri?

Foto: IKEA (REUTERS/Danish Siddiqui)
FILE PHOTO: The logo of IKEA is seen outside its under construction store in Hyderabad, India, July 18, 2018. REUTERS/Danish Siddiqui/File Photo GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD

Tak diketahui pasti sejak kapan Kamprad melakukan itu. Namun, pada 1976 dia sempat menulis semacam surat wasiat yang jadi landasan bisnis IKEA berjudul “The Testament of Furniture Dealer.” Lewat tulisan setebal 38 halaman itu, dia berpegang pada keyakinan bahwa pemborosan adalah dosa, dan kesederhanaan adalah kebaikan.

Pegangan itu pada akhirnya tak hanya jadi bualan semata, tetapi diterapkannya dalam hidup keseharian. Dalam obituari yang ditulis New York Times, sebelum meninggal pada 2018 silam, Kamprad menerapkan hidup jauh dari kemewahan. Saat mengunjungi gerai IKEA di seluruh dunia, dia selalu naik pesawat kelas ekonomi super murah. Lalu dilanjutkan dengan perjalanan kereta kelas dua.

Baca Juga:   Operasi SAR Korban Kapal Tenggelam di Selat Malaka Ditutup, 11 Korban Selamat dan Satu Meninggal Dunia

Tak hanya itu, Kamprad juga sering menyantap makanan murah dan tinggal di hotel yang sama sekali tidak berbintang. Bahkan, di rumah pribadinya di Swiss, garasinya hanya ada mobil Volvo tua. Sedangkan lemari pakaian terisi oleh pakaian bekas yang dibeli di pasar loak.

Untuk mencukur rambut, dia tinggal mendatangi tukang cukur murah yang ada di ruko-ruko perkotaan. Lalu, saat ingin berlibur dia hanya perlu berkeliling Swiss sambil naik sepeda.

Semua itu dilakukan bukan untuk menghindari pajak, tetapi murni hidup sederhana. Dia tidak mau dikira pamer apalagi sombong oleh orang lain. Singkatnya, dia ingin hidup setara dengan masyarakat lain hingga rela bertingkah laku seperti masyarakat miskin.

Baca Juga:   Menteri Pemuda dan Olahraga RI Dampingi Wapres Ma'ruf Amin pada Peringatan Hari Pramuka ke-62 dan Pembukaan Rainas XII Tahun 2023

Tak hanya itu, dia juga ingin sikap hidup sederhana diterapkan oleh seluruh bos dan karyawan IKEA di seluruh dunia. Perintah Kamprad itu lantas tertuang dalam 8 nilai manifestasi IKEA yang intinya mengharuskan para pegawai di kantor dan hidup keseharian untuk saling peduli, saling bersama, baik, rendah hati, dan bertanggung jawab. Salah satu perpanjangan perintah itu adalah larangan kepada para bos untuk menaiki kelas penerbangan mahal saat kunjungan kerja.

Kamprad sudah meninggal pada 27 Januari 2018 . IKEA pun diteruskan oleh anak-anaknya. Namun, siapapun pasti mengingat bahwa IKEA adalah buah keringat Ingvard Kamprad yang selalu hidup sederhana selama 92 tahun hidup di dunia.

 

*****
Lihat: : Sumber Berita

RIAU REDAKSI
# Portal Berita Pekanbaru # Portal Berita Riau # Berita Pekanbaru # Berita Riau

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Editorial Team

Baca Lainnya

Keyakinan Jokowi: Indonesia Akan Menjadi Raja Sepak Bola di Asia!

24 September 2023 - 11:51 WIB

Warga Rempang Sambut dengan Antusias Kegiatan Bakti Kesehatan Polri

24 September 2023 - 11:46 WIB

RS Eka Hospital BSD Angkat Suara Setelah Meledaknya Alat Radiologi

24 September 2023 - 11:46 WIB

700 Koli Ballpers Malaysia Berhasil Disita oleh Pangkalan TNI AL Dumai

24 September 2023 - 11:43 WIB

7 Cara Mudah Bayar Iuran BPJS Kesehatan, Termasuk Melalui Gopay dan OVO

24 September 2023 - 11:42 WIB

Menpora RI Dito Ariotedjo Apresiasi Kompetisi Honda DBL DKI Jakarta sebagai Pencarian Bakat Atlet Basket Pelajar

24 September 2023 - 11:42 WIB

Trending di Berita Terkini
Home
Trending
Terkini
Cari
Iklan