“Kami pastikan kondisi prajurit dalam keadaan baik, yang menjadi penekanan agar prajurit melaksanakan tugas dengan tanggungjawab serta menjaga nama baik kesatuan,” kata Perwira Sahli TK III Kasad Bidang Bubint Mayjen TNI Satrio Pinandojo, di Entikong Sanggau, Rabu.

Satrio mengatakan tujuan pengecekan prajurit pengamanan perbatasan untuk mengetahui kendala di lapangan, sehingga dapat dilakukan pengkajian secara strategis untuk peningkatan pelaksanaan penugasan kedepannya.

Penekanan terhadap prajurit agar dapat melaksanakan tugas pengamanan perbatasan dengan profesional serta memiliki rasa tanggungjawab dan tidak melakukan pelanggaran yang dapat mencoreng nama satuan.

Ia mengatakan melaksanakan tugas pengamanan perbatasan merupakan suatu kehormatan bagi seorang prajurit.

Selain itu, yang menjadi kekuatan prajurit yaitu persatuan dan kesatuan masyarakat di perbatasan dalam turut serta menjaga kedaulatan NKRI.

Satrio berpesan agar prajurit TNI juga selalu membantu setiap kesulitan masyarakat, menjaga komunikasi sosial serta melaksanakan pembinaan teritorial.

“Maka baik-baiklah kepada masyarakat, jangan sakit hati rakyat, wujudkan kemanunggalan TNI, pesan itu selalu kami tanamkan kepada prajurit,” kata Satrio.

Untuk diketahui, kunjungan Tim Sahli Kasad ke Entikong perbatasan Indonesia-Malaysia didampingi Kasiter Kasrem 121/Abw Kolonel Inf Mordechai Triyandono.

Pewarta: Teofilusianto Timotius
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024